Selama tahap desain, pengaruh beban angin dan beban gempa harus dipertimbangkan sepenuhnya. Melalui perhitungan dan analisis yang tepat, bentuk struktur dan ukuran rangka baja yang wajar dapat ditentukan. Misalnya, penggunaan bentuk struktur stabil seperti segitiga atau trapesium dapat secara efektif meningkatkan stabilitas rangka baja secara keseluruhan. Pada saat yang sama, sesuai dengan beban angin dan tingkat intensitas gempa pada luas bangunan, ukuran penampang dan kekuatan material dari bangunan tersebut. rangka baja harus ditentukan secara wajar untuk memastikan bahwa tidak akan terjadi deformasi atau kerusakan yang berlebihan saat memikul beban desain.
Pemilihan bahan juga penting. Baja berkekuatan tinggi dan ketangguhan tinggi, seperti baja Q345 atau baja dengan tingkat kekuatan lebih tinggi, harus dipilih. Baja ini memiliki sifat mekanik yang baik dan dapat mempertahankan daya dukung dan kapasitas deformasi yang baik di bawah pengaruh gaya eksternal seperti bencana angin dan gempa bumi. Pada saat yang sama, penting untuk memastikan bahwa kualitas baja memenuhi standar yang relevan, dan setelah pemeriksaan dan pengujian yang ketat, hindari penggunaan baja dengan cacat kualitas.
Sambungan simpul merupakan penghubung utama yang mempengaruhi ketahanan angin dan gempa pada rangka baja. Gunakan metode sambungan yang andal, seperti pengelasan, sambungan baut berkekuatan tinggi, dll. untuk memastikan bahwa simpul memiliki kekuatan dan kekakuan yang cukup. Saat mengelas titik-titik, kualitas pengelasan harus dipastikan untuk menghindari cacat pengelasan seperti pori-pori, inklusi terak, retakan, dll. Sambungan baut berkekuatan tinggi harus dikencangkan sesuai dengan torsi yang ditentukan untuk memastikan kekencangan dan keandalan sambungan. Selain itu, desain simpul perkuatan dapat diadopsi, seperti menambah ketebalan pelat simpul, memasang rusuk kaku, dll., untuk meningkatkan daya dukung dan kapasitas deformasi simpul.
Selama proses konstruksi, pengoperasian harus dilakukan secara ketat sesuai dengan persyaratan desain dan spesifikasi konstruksi. Pastikan keakuratan pembuatan dan kualitas pemasangan rangka baja untuk menghindari penyimpangan dan kesalahan pemasangan. Misalnya, panjang, sudut dan posisi batang rangka baja harus memenuhi persyaratan desain, dan pengukuran serta koreksi yang ketat harus dilakukan selama proses pemasangan. Pada saat yang sama, keselamatan konstruksi harus diperhatikan untuk menghindari kerusakan pada rangka baja selama konstruksi, yang akan mempengaruhi ketahanan angin dan gempa.